- Logic Probe
- Logic State
- Gerbang NOT
- Gerbang AND
- Gerbang NAND
- Gerbang OR
- Gerbang NOR
- Gerbang XOR
- Gerbang XNOR
- Clock
- Ossiloscope
- Gerbang NOT. Gerbang NOT memiliki prinsip kebalikan (inverter). Input gerbang NOT terhubung pada B1, dimana ketika B1 berlogika 0 maka output dari gerbang NOT bernilai 1. Begitu sebaliknya ketika B1 berlogika 1, maka output dari gerbang NOT bernilai 0. Berdasarkan hasil tersebut, ini sesuai dengan tabel kebenaran gerbang NOT.
- Gerbang AND. Gerbang AND memiliki 2 input, dimana kaki 1 dihubungkan pada B1 dan kaki 2 dihubungkan pada B0. Ketika B1 dan B0 berlogika 0, output dari gerbang AND bernilai 0. Kemudian ketika B1 bernilai 1 dan B0 bernilai 0, output gerbang AND bernilai 0, begitu juga ketika B1 bernilai 0 dan B0 bernilai 1 , output gerbang AND juga bernilai 0. Namun, ketika B1 dan B0 berlogika 1, output gerbang AND akan berlogika 1. Hal ini karena prinsip dari gerbang AND yaitu jika sebagian atau semua input bernilai 0 maka output akan bernilai 0. Hasil dari percobaan ini sesuai dengan tabel kebenaran gerbang AND.
- Gerbang OR. Gerbang OR memiliki 2 input, dimana kaki 1 terhubung pada B1 dan kaki 2 terhubung pada B0. Ketika B1 dan B0 berlogika 0, output dari gerbang OR bernilai 0. Kemudian ketika B1 berlogika 1 dan B0 berlogika 0, output gerbang OR bernilai 1, begitu sebaliknya ketika B1 berlogika 0 dan B0 berlogika 1, output gerbang OR juga bernilai 1. Dan ketika B1 dan B0 berlogika 1 , output gerbang OR akan berlogika 1. Hal ini karena prinsip dari gerbang OR yaitu ketika sebagian atau semua input bernilai 1 maka output akan bernilai 1. Hasil dari percobaan ini sesuai dengan tabel kebenaran gerbang OR.
- Gerbang XOR. Gerbang XOR memiliki 2 input, dimana kaki 1 terhubung pada B1 dan kaki 2 terhubung pada B0. Ketika B1 dan B0 berlogika 0, output dari gerbang XOR bernilai 0. Kemudian ketika B1 berlogika 1 dan B0 berlogika 0, output gerbang XOR bernilai 1, begitu juga ketika B1 berlogika 0 dan B0 berlogika 1, output gerbang XOR juga bernilai 1. Namun, ketika B1 dan B0 berlogika 1 output gerbang XOR bernilai 0. Hal ini karena prinsip dari gerbang XOR yaitu ketika input bernilai sama maka outpunya akan sama dengan 0. Hasil dari percobaan ini sesuai dengan tabel kebenaran XOR.
- Gerbang NAND. Prinsip gerbang NAND atau NOT AND yaitu, input awal akan diproses seperti pada gerbang AND kemudian outpunya akan di NOT kan, output dari hasil NOT ini merupakan output gerbang NAND. Gerbang NAND memiliki 2 input, dimana kaki 1 terhubung pada B1 dan kaki 2 terhubung pada B0. Ketika B1dan B0 berlogika 0, output dari gerbang NAND berlogika 1, dimana input awal 0 kemudian di AND kan menghasilkan output 0 dan selanjutnya di NOT kan, sehingga outpunya menjadi 1 yang merupakan output gerbang NAND. Selanjutnya ketika B1 berlogika 0 dan B0 berlogika 1, input awal akan di AND kan menghasilkan output 0, kemudian di NOT kan sehingga outputnya menjadi 1 yang merupakan output gerbang NAND begitu juga sebaliknya ketika B1 berlogika 1 dan B0 berlogika 0. Kemudian ketika B1 dan B0 berlogika 1, input awal 1 akan di AND kan menghasilkan output 1, selanjutnya di NOT kan menghasilkan output 0 yang merupakan output gerbang NAND. Hasil dari percobaan ini sesuai dengan tabel kebenaran NAND.
- Gerbang NOR. Prinsip gerbang NOR atau NOT OR yaitu, input awal akan diproses seperti pada gerbang OR kemudian outpunya akan di NOT kan, output dari hasil NOT ini merupakan output gerbang NOR. Gerbang NOR memiliki 2 input, dimana kaki 1 terhubung pada B1 dan kaki 2 terhubung pada B0. Ketika B1dan B0 berlogika 0, output dari gerbang NOR berlogika 1, dimana input awal 0 di OR kan menghasilkan output 0 dan selanjutnya di NOT kan, sehingga outpunya menjadi 1 yang merupakan output gerbang NOR. Selanjutnya ketika B1 berlogika 0 dan B0 berlogika 1, input awal akan di OR kan menghasilkan output 1, kemudian di NOT kan sehingga outputnya menjadi 0 yang merupakan output gerbang NOR begitu juga sebaliknya ketika B1 berlogika 1 dan B0 berlogika 0. Kemudian ketika B1 dan B0 berlogika 1, input awal 1 akan di OR kan menghasilkan output 1, selanjutnya di NOT kan menghasilkan output 0 yang merupakan output gerbang NOR. Hasil dari percobaan ini sesuai dengan tabel kebenaran NOR.
- Gerbang XNOR. Prinsip gerbang XNOR yaitu output akan bernilai 1 ketika nilai semua inputnya sama. Gerbang XNOR memiliki 2 input, kaki 1 terhubung pada B1 dan kaki 2 terhubung pada B0. Ketika B1 dan B0 berlogika 0, output dari gerbang XNOR bernilai 1. Kemudian ketika B1 berlogika 0 dan B0 berlogika 1 atau sebaliknya, output gerbang XOR bernilai 0. Dan ketika B1 dan B0 berlogika 1, output gerbang XOR bernilai 1. Hasil percobaan ini sesuai dengan tabel kebenaran XNOR.
Soal
:
- Bandingkan hasil percobaan dengan tabel
kebenaran masing-masing gerbang logika ?
Jawab :
- NOT. Gerbang logika NOT merupakan gerbang dimana keluarannya akan selalu berlawanan dengan masukkannya. Pada NOT kali ini, pratikan menggunakan B1 sebagai input dengan notasi 01. Sehingga hasil / output yang didapatkan yaitu 10. Dan hasil ini sesuai dengan tabel kebenaran gerbang logika NOT. Berikut Tabel kebenran gerbang NOT.
- AND. Gerbang logika AND adalah gerbang logika yang jika salah satu / lebih inputnya bernilai 0, maka outputnya bernilai 0. Pada AND kali ini, pratikan menggunakan B1 dan B0 sebagai input dengan notasi 00, 01, 10 , dan 11. Sehingga hasil / output yang didapatkan yaitu 0, 0, 0, dan 1 secara berturut-turut. Hasil ini sesuai dengan tabel kebenaran gerbang logika AND. Berikut Tabel kebenran gerbang AND.
- OR. Gerbang logika OR adalah gerbang logika yang jika salah satu / lebih input bernilai 1, maka outputnya akan bernilai 1. Pada OR kali ini, pratikan menggunakan B1 dan B0 sebagai input dengan notasi 00, 01, 10, dan 11. Sehingga hasil / output yang didapatkan yaitu 0, 1, 1, dan 1 secara berturut- turut. Hasil ini sesuai dengan tabel kebenaran gerbang logika OR. Berikut Tabel kebenran gerbang OR.
- XOR. Gerbang logika XOR adalah gerbang logika yang jika input nya ganjil akan bernilai 1 dan jika input genap akan bernilai 0. Pada XOR kali ini, pratikan menggunakan B1 dan B0 sebagai input dengan notasi 00, 01, 10, dan 11. Sehingga hasil / output yang didapatkan yaitu 0, 1, 1, dan 0 secara berturut- turut. Hasil ini sesuai dengan tabel kebenaran gerbang logika XOR. Berikut Tabel kebenran gerbang XOR.
- NAND. Gerbang logika NAND atau NOT AND adalah gerbang logika yang outputnya berkebalikan dengan nilai AND, dimana jika salah satu input bernilai 0 maka output akan bernilai 1. Pada NAND kali ini, pratikan menggunakan B1 dan B0 sebaga input dengan notasi 00, 01, 10, 11. Sehingga hasil yang didapatkan yaitu 1, 1, 1, 0 secara berturut-turut. Hasil ini sesuai dengan tabel kebenaran gerbang logika NAND. Berikut Tabel kebenran gerbang NAND.
- NOR. Gerbang logika NOR atau NOT OR adalah gerbang logika yang outputnya berkebalikan dengan nilai gerbang OR. Pada NOR kali ini, pratikaan menggunakan B1 dan B0 sebagai input dengan notasi 00, 01, 10, 11. Sehingga hasil yang didapatkan yaitu 1, 0, 0, 0 secara berturut-turut. Hasil ini sesuai dengan tabel kebenaran gerbang logika NOR. Berikut Tabel kebenran gerbang NOR.
- XNOR. Gerbang logika XNOR adalah gerbang logika yang jika inputnya genap aakan bernilai 1 dan jika inputnya ganjil akan bernilai 0. Pada XNOR kali ini, pratikan menggunakan B1 dan B0 sebagai input dengan notasi 00, 01, 10, 11.Sehingga hasil yang di peroleh yaitu 1, 0, 0, 1 secara berturut-turut. Hasil ini sesuai dengan tabel kebenaran gerbang logika XNOR. Berikut Tabel kebenran gerbang XNOR.
- Jadi kesimpulannya hasil dari percobaan yang dilakukan sesuai dengan tabel kebenaran masing-masing gerbang logika
2. Bagaimana jika B0 dan B1 sama sama diberi logika 0, apa yang terjadi pada rangkaian?
Jawab :
Jika B0 dan B1 sama-sama diberi logika 0, ini tidak akan mempengaruhi jalannya rangkaian karena BO dan B1 berperan sebagai inputan awal untuk masing-masing gerbang logika. Dimana, jika B0 dan B1 diberi logika 0, maka output dari NOT akan bernilai 1 karena prinsip dari NOT yaitu output kebalikan dari input. Output AND bernilai 0 karena prinsip AND yaitu jika salah satu input bernilai 0 maka utput akan bernilai 0., Output OR bernilai 0 karena prinsip OR yaitu jika salah satu input bernilai 1 maka output OR akan bernilai 1. Output XOR bernilai 0 karena prinsip XOR yaitu jika input genap maka output akan bernilai 0. Output NAND bernilai 1 karena prinsip dari NAND yaitu NOT AND dimana input awal akan menggunakan prinsip AND kemudian di NOT kan. Output NOR bernilai 1 karena prinsip dari NOR yaitu NOT OR, dimana input awal akan menggunakan prinsip OR kemudian di NOT kan. Output XNOR akan bernilai 1 karena prinsip dari XNOR yaitu jika input genap maka output 1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar